Penggunaan Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia sudah mulai diterapkan secara luas. Implementasi Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia menjadi kunci utama untuk mengoptimalkan pengolahan data besar yang semakin kompleks.

Menurut Dr. Ir. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, M.Sc., Ph.D., seorang pakar Teknologi Informasi dan Komunikasi, “Implementasi Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia sangat penting untuk membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengambilan keputusan dalam berbagai bidang.” (Kompas, 2021)

Salah satu contoh penggunaan Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia adalah dalam bidang kesehatan. Dengan memanfaatkan data besar yang dihasilkan dari berbagai sumber seperti rumah sakit, puskesmas, dan laboratorium, para peneliti dapat mengidentifikasi pola-pola penyakit dan mencari solusi yang lebih efektif.

Menurut Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Nasir, M.Sc., Ph.D., Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, “Implementasi Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia dapat membantu menciptakan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat.” (CNN Indonesia, 2020)

Namun, tantangan utama dalam implementasi Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia adalah kurangnya SDM yang terampil dalam mengelola dan menganalisis data besar tersebut. Oleh karena itu, diperlukan investasi yang lebih besar dalam pelatihan dan pendidikan bagi para ahli Data Science di Tanah Air.

Dengan adanya komitmen dan kerjasama antara pemerintah, perguruan tinggi, dan industri, implementasi Big Data dalam pengembangan Data Science di Indonesia diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif dalam memajukan bangsa dan negara. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi pemain utama dalam industri Big Data dan Data Science di Asia Tenggara.